TOKYO - Satu satunya orang yang secara resmi diakui selamat dari bom atom dalam Perang Dunia Kedua di Jepang meninggal dunia.
Tsutomu Yamaguchi meninggal pada usia 93 tahun karena kanker lambung.Dia sedang bekerja di Hiroshima saat kota tersebut diserang bom, kemudian pulang ke Nagasaki.
Seperti dilaporkan BBC Tsutomu Yamaguchi berada di pusat ledakan atau ground zero ketika kedua bom nuklir itu dijatuhkan.
Pada 6 Agustus 1945 ia sedang melakukan perjalanan bisnis ke Hiroshima ketika pesawat B-29 milik Amerika menjatuhkan bom di kota itu.
Sekitar 140.000 orang meninggal, sebagian tewas seketika namun banyak pula yang meninggal perlahan-lahan.
Yamaguchi mengalami luka bakar yang cukup parah dan keesokan harinya pulang ke Nagasaki.
Ia berada di Nagasaki ketika bom nuklir kedua dijatuhkan Amerika ke kota tersebut.
Dalam ledakan kedua di Jepang ini, 70.000 orang meninggal tetapi lagi-lagi Yamaguchi selamat.
Pengakuan resmi
Hanya sedikit saja orang yang diketahui selamat dari kedua serangan bom itu.
Tetapi Yamaguchi adalah satu-satunya yang diakui oleh pemerintah Jepang.Namun baru tahun lalu pemerintah memberi status istimewa dalam daftar orang yang selamat dari bom nuklir tersebut.
Pemerintah beralasan uang kompensasi terhadap Yamaguchi tidak akan banyak berubah dengan status itu.Tanpa status istimewapun Yamaguchi dikenal di seluruh dunia dan sering menjadi pembicara yang mendukung seruan perlucutan senjata nuklir.
Walikota Nagasaki menyatakan rasa dukanya dengan meninggalnya Tsutomu Yamaguchi dan mengatakan, dirinya kehilangan pembawa cerita yang berharga.
Tsutomu Yamaguchi meninggal pada usia 93 tahun karena kanker lambung.Dia sedang bekerja di Hiroshima saat kota tersebut diserang bom, kemudian pulang ke Nagasaki.
Seperti dilaporkan BBC Tsutomu Yamaguchi berada di pusat ledakan atau ground zero ketika kedua bom nuklir itu dijatuhkan.
Pada 6 Agustus 1945 ia sedang melakukan perjalanan bisnis ke Hiroshima ketika pesawat B-29 milik Amerika menjatuhkan bom di kota itu.
Sekitar 140.000 orang meninggal, sebagian tewas seketika namun banyak pula yang meninggal perlahan-lahan.
Yamaguchi mengalami luka bakar yang cukup parah dan keesokan harinya pulang ke Nagasaki.
Ia berada di Nagasaki ketika bom nuklir kedua dijatuhkan Amerika ke kota tersebut.
Dalam ledakan kedua di Jepang ini, 70.000 orang meninggal tetapi lagi-lagi Yamaguchi selamat.
Pengakuan resmi
Hanya sedikit saja orang yang diketahui selamat dari kedua serangan bom itu.
Tetapi Yamaguchi adalah satu-satunya yang diakui oleh pemerintah Jepang.Namun baru tahun lalu pemerintah memberi status istimewa dalam daftar orang yang selamat dari bom nuklir tersebut.
Pemerintah beralasan uang kompensasi terhadap Yamaguchi tidak akan banyak berubah dengan status itu.Tanpa status istimewapun Yamaguchi dikenal di seluruh dunia dan sering menjadi pembicara yang mendukung seruan perlucutan senjata nuklir.
Walikota Nagasaki menyatakan rasa dukanya dengan meninggalnya Tsutomu Yamaguchi dan mengatakan, dirinya kehilangan pembawa cerita yang berharga.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar