Fungsi taringnya, yang mirip dengan tanduk kuda Unicorn dalam mitos, belum banyak diketahui. Sejauh ini, para ilmuwan baru mengetahui bahwa tanduknya dipakai untuk mengukur salinitas air dan mencari makanan. Mungkin ada kaitannya dengan identitas sosial juga karena hanya paus jantan yang memilikinya.
Taring paus narwhal merupakan salah satu benda yang diperkirkan melahirkan mitos kuda Unicorn. Tanduk tersebut mungkin dibawa bangsa Viking ke Eropa hingga Timur Jauh di zaman pertengahan. Karena asal-usulnya tidak diketahui para pembelinya, muncullah mitos Unicorn di beberapa kebudayaan, seperti China dan India, yang digambarkan sebagai kuda bertanduk.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar